Tuesday 7 June 2022

Tangan Tak Terlihat

Sumber : alkitab.mobi

 



RENUNGAN HARIAN
Bacaan : Yeremia 50:33-46
Setahun : Nehemia 4-6

Tangan Tak Terlihat
TB: Beginilah firman TUHAN semesta alam: Orang Israel tertindas bersama-sama dengan orang Yehuda. Semua orang yang menawan mereka tetap menahan mereka, tidak mau melepaskan mereka. | Yeremia 50:33 (TB)



Sepak terjang Babel selalu menghebohkan bangsa-bangsa. Sebagai negara besar Babel memiliki pengaruh yang luar biasa. Namun, kali ini Babel akan meratap.

Kesombongan akan kekuatan yang seolah-olah tiada banding dijungkirbalikkan oleh Tuhan. Jika Babel merasa sebagai yang paling berkuasa, Tuhan menunjukan kekuatan-Nya sebagai Pencipta alam semesta. Kengerian akan menghinggapi Babel (33-38). Ia akan menjadikan Babel seperti Sodom dan Gomora (40).

Tuhan adalah Penebus (34). Ini adalah ikrar akan Pribadi Allah yang secara aktif dan berinisiatif melakukan penebusan atas umat-Nya.

Ini bukan kali pertama Allah menebus umat-Nya. Kita bisa mengingat bagaimana Allah telah menebus Israel dari Mesir, mengeluarkan mereka dari perbudakan, dan memperlihatkan kekuatan tangan-Nya yang tak pernah lelah. Kali ini pun Allah memperlihatkan kembali kekuatan tangan-Nya, yakni tangan yang penuh kasih atas Israel, namun sekaligus tangan yang mengerikan bagi Babel.

Firman-Nya mengingatkan kembali bahwa Tuhan adalah Allah Pencipta alam semesta. Tangan-Nya selalu nyata memberi pertolongan untuk umat-Nya. Ia akan selalu memperjuangkan perkara umat milik-Nya. Ia menebus umat dari perbudakan Mesir dan Babel, juga menebus kita dari perbudakan dosa.

Identitas dan karya Tuhan sebagai Penebus menjadi penghiburan bagi setiap kita. Ia akan selalu membebaskan kita dari lilitan masalah atau pergumulan hidup, karena Ia selalu memperjuangkan perkara anak-anak-Nya.

Semestinya, kita tidak perlu menjadi anak-anak yang takut terhadap berbagai ancaman. Sebaliknya, kita perlu belajar untuk selalu melihat tangan Tuhan yang senantiasa terulur menyatakan kasih-Nya.

Juga, kita perlu waspada sebab tangan Tuhan pun dapat menghukum kita karena dosa dan pelanggaran kita. Mari kita jalani hidup dengan merendahkan hati kepada Penebus kita dan membiarkan tangan-Nya selalu berkarya dalam setiap langkah perjalanan hidup kita. [MKD]


No comments:

Post a Comment