Monday 14 March 2022

Dikelilingi Dusta? Berdoalah!

Sumber : alkitab.mobi

 



RENUNGAN HARIAN
Bacaan : Mazmur 12
Setahun : Yosua 4-6

Dikelilingi Dusta? Berdoalah!
TB: Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Yang kedelapan. Mazmur Daud. (12-2) Tolonglah kiranya, TUHAN, sebab orang saleh telah habis, telah lenyap orang-orang yang setia dari antara anak-anak manusia. | Mazmur 12:1 (TB)



Menghidupi kebenaran firman bukanlah hal yang mudah, karena setiap hari kita selalu diperhadapkan pada godaan untuk berkompromi dengan dosa.

Pemazmur berdoa kepada Allah karena melihat banyak orang saleh yang berubah menjadi tidak setia (2). Mereka saling berdusta, berkata manis namun hati mereka bercabang (3). Pemazmur berharap Tuhan akan turun tangan atas mereka (4). Doa permohonan ini dinaikkan dengan berpegang pada janji Tuhan yang sudah teruji (5-7). Allah akan menepati setiap janji-Nya untuk menjaga orang-orang yang hidup benar di hadapan-Nya (8).

Pemazmur tidak bersikap acuh tak acuh saat melihat kenyataan bahwa banyak orang saleh tidak lagi setia kepada Allah. Hatinya gelisah saat melihat bagaimana orang-orang saleh justru tidak lagi hidup dalam kebenaran. Mereka tidak lagi menjadikan firman Allah sebagai yang berkuasa atas mereka, melainkan perkataan manusia. Apa yang menguntungkan bagi mereka, itulah yang mereka pegang.

Kenyataan seperti ini tidak membuat iman pemazmur ikut luntur, melainkan ia kembali ingat akan janji Allah. Meski umat-Nya tidak setia, Allah tetap setia kepada janji-Nya. Ketidaksetiaan manusia tidak dapat menggagalkan janji Allah.

Ini sudah teruji oleh waktu. Allah akan menepati setiap janji-Nya untuk menolong dan menyelamatkan orang-orang yang setia kepada-Nya. Allah mendengarkan teriakan minta tolong dari setiap umat-Nya dan Ia pasti akan bertindak. Di balik doa permohonan pemazmur tersimpan pengharapan. Ia tidak menyerah dengan keadaan sekelilingnya. Ia tetap percaya bahwa Allah akan memulihkan umat-Nya sesuai janji-Nya.

Apa yang akan kita lakukan saat melihat banyak orang percaya mulai meragukan Allah, bahkan mendua hati? Janganlah cuek dan tidak peduli, melainkan berdoa dan berharaplah hanya kepada Allah. Mintalah pertolongan Allah bukan hanya agar diri kita terbebas dari segala cobaan, tetapi juga untuk orang-orang percaya di sekeliling kita. Kiranya Allah menolong kita untuk tetap setia berpegang pada janji-Nya, sebab Dia setia. [MAR]


No comments:

Post a Comment