Tuesday 3 January 2023

Dengarlah!

Sumber : alkitab.mobi

 



RENUNGAN HARIAN
Bacaan : Kidung Agung 2:8-17
Setahun : Kejadian 7–9

Dengarlah!
TB: Dengarlah! Kekasihku! Lihatlah, ia datang, melompat-lompat di atas gunung-gunung, meloncat-loncat di atas bukit-bukit. | Kidung Agung 2:8 (TB)



Betapa bahagianya jika di tengah kerinduan yang mendalam, kita mendengar suara kekasih hati. Meski belum bisa bertemu, mendengar suaranya saja sudah membahagiakan. Begitulah yang digambarkan sang penyair Kidung Agung.

Panggilan sang kekasih yang nun jauh di sana sudah mulai terdengar dan sosoknya sudah mulai terlihat (9). Ajakan untuk bertemu kini terdengar dengan makin jelas (10). Musim yang berganti menandakan masa penantian segera berakhir (11-13), maka makin besarlah keinginan hati untuk melihat wajah sang kekasih (14). Apa pun yang menjadi penghalang tentu harus disingkirkan (15). Tidak ada yang mampu menghalangi cinta mereka, karena mereka saling memiliki (16). Panggilan dari orang yang dinantikan adalah panggilan yang di dalamnya terdapat kerinduan yang besar dan kuat. Tentunya, panggilan tersebut harus direspons sebelum terlambat (17).

Begitu bersemangatnya sang kekasih memanggil mempelai perempuan oleh karena kerinduannya yang besar. Lebih dari itu, panggilan Allah kepada kita-orang yang dikasihi-Nya-jauh lebih kuat. Ia memanggil kita dengan penuh kasih. Ia memanggil kita agar membukakan pintu bagi-Nya. Dosa yang menjadi penghalang kini sudah dikalahkan oleh Yesus Kristus. Tak ada lagi yang dapat menghalangi kita untuk menyambut panggilan Allah. Kita hanya perlu merespons panggilan itu dengan datang menghampiri Allah.

Hanya orang yang dekat dengan Allah yang peka akan suara-Nya, bahkan menyukai dan menantikannya dengan sepenuh hati. Suara Allah begitu dinantikan karena suara-Nya menjadi motivasi dan penyemangat hidup. Itulah yang membuat orang yang dikasihi-Nya selalu rindu untuk datang kepada-Nya melalui doa, saat teduh, dan ibadah.

Dengarlah! Allah memanggil kita saat ini. Ia merindukan waktu bersama kita. Sebelum terlambat, mari kita merespons panggilan kasih Allah. Singkirkanlah semua penghalang. Jangan biarkan kemalasan, kesibukan, atau apa pun juga menghalangi kita untuk datang kepada Allah. [MAR]


No comments:

Post a Comment